-->

Branding Desa Wisata, MPA Jonggring Salaka Siap Bantu Desa Krisik

 

Program kegiatan PPK Ormawa sudah tak asing terdengar di kalangan mahasiswa. Program ini menjalankan salah satu misi dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi untuk meningkatkan kapasitas organisasi kemahasiswaan melalui pemberdayaan masyarakat. Kegiatan PPK Ormawa MPA Jonggring Salaka UM ini berupa Edu-site: Website untuk Desa Krisik sebagai strategi pengembangan desa wisata yang berkelanjutan.

Desa Krisik merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Gandusari Kabupaten Blitar Provinsi Jawa Timur dengan kenampakan alam yang sangat spektakuler. Desa Krisik terdiri atas 4 dusun yakni Dusun Krisik, Dusun Wonorejo, Dusun Barurejo dan Dusun Tirtomoyo.

Desa Krisik adalah desa dengan potensi wisata yang beragam, seperti wisata alam, wisata religi, serta destinasi wisata bersejarah.

“Terdapat empat wisata yang sudah siap menjadi objek wisata di Desa Krisik, yaitu Telaga Rambut Monte, Sumber Dandang, Lekso Adventure dan Pura Agung Arga Sunya,” kata Kepala Desa Krisik.

Pada Jumat, 11 Agustus 2023, tim pelaksana program PPK Ormawa MPA Jonggring Salaka UM melaksanakan survey lanjutan ke Desa Krisik. Dalam survey ini tim pelaksana melakukan analisis terkait wisata yang ada di desa dalam segi kesiapan, fasilitas, aksesbilitas, kelembagaan, dan sumber daya manusia. Tim pelaksana program PPK Ormawa MPA Jonggring Salaka UM melakukan observasi lokasi serta wawancara dengan tiap-tiap pengelola wisata.

Dengan demikian, diharapkan data dan informasi yang diperoleh terkait lokasi wisata di Desa Krisik didapatkan secara detail sehingga program yang direncanakan sesuai dengan kebutuhan, potensi dan peluang yang ada.

Selain memiliki potensi destinasi wisata alam dan religi yang menarik, Desa Krisik juga memiliki potensi dalam pengolahan beberapa produk yaitu, susu sapi, permen susu, stick susu, kripik dan batik.

“Desa Krisik memiliki potensi peternakan sapi serta hasil bumi yang cukup melimpah,” terang Kepala Desa.

Berdasarkan survey yang telah dilakukan, diketahui Desa Krisik memiliki empat destinasi wisata di mana tiga dari empat wisata tersebut yaitu Lekso Adventure, Sumber Dandang, dan Pura Agung Arga Sunya, dikelola secara pribadi oleh pengelola wisata. Sedangkan Telaga Rambut Monte dikelola secara langsung oleh Dinas Pariwisata dan Dinas Purbakala Kota Blitar.

Secara konseptual, pengembangan desa wisata telah direncanakan oleh pihak Desa. Namun konsep pengembangan desa wisata yang direncanakan masih belum berjalan optimal. Salah satu pengembangan yang direncanakan tetapi masih belum terealisasi adalah adanya paket wisata Desa Krisik.

Melihat potensi destinasi wisata yang melimpah, serta produk-produk hasil produksi masyarakat Desa Krisik, tim PPK Ormawa MPA Jonggring Salaka UM ingin membantu Desa Krisik untuk meningkatkan branding desa secara luas dalam bentuk website yang memuat paket-paket wisata Desa Krisik. (Azd)



Kontributor : Tim PPK Ormawa MPA Jonggring Salaka Universitas Negeri Malang

Editor : Kukuh (1501001)

0 Response to "Branding Desa Wisata, MPA Jonggring Salaka Siap Bantu Desa Krisik "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Nih buat jajan

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel